Bisnis Kendaraan Mewah Bekas Lesu, Penjualan Menurun 50%




Mobil mewah bekas pakai kini banyak ditawarkan di bursa mobil bekas (mobkas), salah satunya di lantai 3 Mega Glodok Kemayoran (MGK), Jakarta Pusat. Di sentra mobkas indoor hal yang demikian beragam kendaraan beroda empat mewah merek Eropa bekas banyak dipasarkan.

Pedagang ahli mobil CBU dari showroom DS Motor, Ronny, mengatakan ada beraneka contoh yang ditawarkan, mulai dari variasi sedan, multi purpose vehicle (MPV), sampai sport utilit vehicle (SUV).

"Ada sedan Mercedes Benz dan BMW, itu paling laku. Lalu Lexus, terus merek Audi di bawahnya. Toyota Alpahard dan Jeep juga banyak," ujar Ronny, di Jakarta, Jumat (28/10/2016).

Soal penjualan unit, lanjut Ronny, dikala ini sedang sepi. Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya penurunan mencapai 50 persen. Padahal demikian, kendaraan beroda empat mewah bekas tetap ada peminatnya dan dia yakin tidak ditinggal pembeli.

"Jualan memang ada, melainkan sepi. Dalam sebulan kini jual lima unit itu paling banyak. Apabila dahulu dapat sampai 10 unit," paparnya.

Sementara itu, Rinie dari Delta Automobile, mengatakan memasarkan kendaraan beroda empat mewah lebih memerlukan kesabaran dibanding mobil-mobil reguler. Serupa dengan Rony, di showroom-nya penjualan juga mengalami penurunan.

"Kami jualnya campur, enggak spesialis mobil mewah saja. Jika mobil mewah agak lama jualannya dibanding mobil Jepang sebab biasanya lebih mahal. Untuk metode pembayarannya sama, bisa cash atau kredit. Seandainya kredit, down payment (DP) 40-50 persen dari harga dengan tenor tiga sampai empat tahun," pungkas dia.

Baca Artikel Terkait Tentang Mobil Sedan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *